Radar Berita – Mahasiswa desain komunikasi visual UPN Veteran Jawa Timur melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan cara membranding produk pelaku usaha UMKM di kecamatan Wonokromo kota Surabaya provinsi Jawa Timur. Sembilan orang mahasiswa melakukan riset dan pendekatan kepada beberapa pelaku usaha yang ada di kecamatan Wonokromo.
Sembilan orang mahasiswa pengabdian yang diketuai oleh xxxx memiliki anggota bernama Rahma Elmira Fairuza, Fioliza Wulandari, Naila Safira, Anindya Laksmi Larasati, Deby Rahmawati, Hilmahlia Ahnaf Syimah Rosyidah, Nanda Ramadhan P. M, Wianda Berliana Aziz, Shelvy Awailul Ramadhani. Program yang berlangsung selama hampir tiga minggu lebih tepatnya 14 hari.
Semua mahasiswa terlibat dan bekerja sama dengan beberapa pelaku UMKM setempat untuk memberikan pelatihan dan konsultasi mengenai strategi branding, desain logo, dan pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi.
Menurut ketua kelompok pengabdian masyarakat, program ini memiliki banyak sekali manfaat bagi mahasiswa, kampus, masyarakat, dan pelaku UMKM. Bagi mahasiswa kegiatan ini bermanfaat karena dapat menerapkan Ilmu dan keterampilan karena mahasiswa dapat menerapkan teori dan keterampilan yang dipelajari di bangku kuliah dalam situasi nyata, menambah pengalaman karena langsung bekerja dengan pelaku UMKM, memperkuat resume, melatih soft skill dalam kemampuan komunikasi, kerja tim, dan problem-solving yang sangat berguna dalam dunia kerja, menambah jaringan dan relasi karena berkesempatan membangun jaringan dengan pelaku bisnis dan masyarakat setempat.
Bagi kampus, kegiatan ini bermanfaat karena dapat meningkatkan citra kampus sebagai lembaga yang peduli dan berkontribusi pada perkembangan masyarakat, mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi khususnya dalam bidang pengabdian masyarakat, Kampus dapat membangun hubungan yang lebih baik dengan dunia industri dan UMKM, membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut atau Feedback dari lapangan dapat digunakan untuk memperbaiki dan menyesuaikan kurikulum agar lebih relevan dengan kebutuhan industri.
Bagi masyarakat, kegiatan ini bermanfaat karena dapat meningkatkan ekonomi lokal, pemberdayaan komunitas, dan memberikan pembelajaran akses pengetahuan dan teknologi. Bagi pelaku UMKM yang terlibat kegiatan ini sangat bermanfaat dapat meningkatkan brand awareness karena UMKM dapat memiliki branding yang lebih profesional dan menarik, meningkatkan kesadaran merek di kalangan konsumen, memberikan wawasan dan strategi pemasaran yang lebih efektif, termasuk pemanfaatan media sosial dan digital marketing kepada pelaku UMKM, memberikan kesempatan bersaing dengan desain kemasan dan branding yang lebih baik, produk UMKM menjadi lebih kompetitif di pasar, Pelaku UMKM dapat membangun jaringan baru, baik dengan mahasiswa, kampus, maupun komunitas lain, membuka peluang kerjasama dan pasar baru.
