Radar Berita, Jakarta – Srikandi Movement PLN melalui gerakan Women Support Women meluncurkan program pemberdayaan perempuan rentan di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Ranggon Kusuma Baru, Cipayung, Jakarta Timur. Program ini bertujuan memperkuat ekonomi lokal dengan membentuk Komunitas Srikandi Berdaya Pondok Ranggon, yang beranggotakan 50 perempuan dari Kelurahan Pondok Ranggon. Komunitas ini menyasar kelompok rentan seperti perempuan disabilitas, janda, lansia, dan warga kurang mampu, melalui pelatihan dan pembimbingan usaha.
Acara ini juga menjadi momen peresmian Gross Mart RPTRA Pondok Ranggon, yang akan menjadi off-taker atau penampung hasil produk UMKM dari Komunitas Srikandi Berdaya Pondok Ranggon. Inisiatif ini diharapkan dapat membantu para anggota komunitas dalam memasarkan produk mereka secara lebih luas dan berkelanjutan.
Ketua Srikandi BUMN, Fikha Luthfi, yang juga menjabat sebagai Head of Human Capital Strategy Mind ID, turut memberikan apresiasi atas langkah Srikandi PLN dalam menginisiasi program ini.
Staf Khusus Kementerian BUMN, Tsamara Amany Alatas, yang turut hadir dalam acara ini, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan ekonomi bagi kelompok perempuan rentan.
Acara ini dilanjutkan dengan pengukuhan Komunitas Srikandi Berdaya Pondok Ranggon serta workshop pelatihan pembuatan minuman untuk dijual, yang diharapkan dapat menjadi salah satu produk unggulan komunitas ini.