Jeneponto, Sulawesi Selatan, 17 September 2024–Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dasar di Indonesia, pelatihan bertema “Membangun Semangat Merdeka Belajar: Pemberdayaan Guru SD dalam Implementasi Pembelajaran Kontekstual Berbasis Kearifan Lokal dan Teknologi Digital” diselenggarakan di UPT SDN 26 Binamu Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan. Pelatihan ini dihadiri oleh guru Sekolah Dasar (SD) Negeri 26 Binamu dan Kepala Sekolah, serta pengawas sekolah.
Acara ini dibuka oleh Ketua Pelaksana TIM PKM, Syamsuriana Basri, S.Pd., M.Pd, yang menyampaikan pentingnya memberdayakan guru dalam era digital. “Guru adalah pilar utama dalam dunia pendidikan. Pelatihan ini merupakan upaya kita bersama untuk meningkatkan kompetensi dalam pembelajaran, khususnya dengan memanfaatkan teknologi seperti adobe animate, canva, serta mengintegrasikan kearifan lokal dalam pembelajaran, kami berharap dengan adanya pelatihan ini, para guru semakin kreatif dan inovatif dalam menyajikan materi kepada siswa. Kami juga menyerahkan berbagai teknologi yang sangat dibutuhkan oleh bapak/ibu guru sebagai sarana pembelajaran, tentunya berdasarkan analisis kebutuhan yang kami lakukan saat survei awal” ujarnya.
Pelatihan ini didanai oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) melalui program PKM tahun pendanaan 2024 dan pelatihan berlangsung di UPT SDN 26 Binamu, mulai Juli hingga September secara terjadwal yang mencakup berbagai sesi, seperti diskusi mengenai konsep merdeka belajar dan kearifan lokal, pelatihan pembuatan modul ajar berbasis kearifan lokal dan pemanfaatan magic writer AI canva serta pelatihan teknologi digital adobe animate dalam pembelajaran dan manajemen sekolah (pengaplikasian website). Para guru diajak untuk berkolaborasi dan berinovasi dalam menciptakan metode dan media pembelajaran yang menarik dan relevan bagi siswa.
Salah satu guru peserta, Bu Jumriah guru kelas 5, mengungkapkan kesannya, ” Pelatihan penggunaan website sekolah, Canva, dan Adobe Animate benar-benar membuka peluang baru bagi saya dalam membuat media pembelajaran yang lebih kreatif. Dengan Canva, saya sekarang bisa mendesain presentasi yang menarik untuk siswa, sementara dengan Adobe Animate, saya bisa membuat animasi sederhana yang membantu menjelaskan konsep-konsep sulit. Selain itu, penggunaan website sekolah, kini kami memiliki website sekolah sehingga kami juga dapat mensosialisasikan kegiatan sekolah kami secara luas.”
Sementara itu, bu Serli, “Sebagai guru, saya merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan dan pemberian fasilitas yang mendukung pembelajaran digital ini. LCD, pointer, dan WiFi sebagai sarana pembelajaran yang diberikan pada kami, telah meningkatkan kualitas penyampaian materi di kelas. Proses belajar-mengajar menjadi lebih interaktif dan menyenangkan, karena saya bisa menampilkan materi secara visual dengan lebih jelas dan dinamis.”
Para siswa yang merasakan dampak pelatihan guru, juga memberikan tanggapan positif. ” belajar tentang budaya dan kebiasaan di sekitar saya sangat menyenangkan. saya jadi tahu lebih banyak tentang cerita, permainan tradisional, dan cara hidup orang-orang dulu. pelajaran jadi lebih seru,” kata Nani, siswa kelas 5 SD.
“Saya senang belajar pakai gambar dan animasi di kelas. Bu guru kasih liat gambar cantik dan gambar bergerak kalau mengajar. Jadi, belajarnya lebih seru dan saya bisa paham pelajaran dengan gampang” Kata Rosma, siswa kelas 3 SD
Pada penutupan acara, Dekan FKIP Universitas Muslim Maros, Fitrawahyudi, S.Pd., M.Hum memberikan pesan inspiratif, “Mari kita terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman, semoga teknologi yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik serta materi yang diberikan dalam pelatihan ini dapat berdampak pada sekolah ini, akhir kata semoga silaturrahmi dan kerjasama tetap terjalin diantara kita.”
Kepala Sekolah, ibu Musrifah Mus, S.Pd, juga mengungkapkan “terima kasih kepada tim PKM yang telah banyak memberikan manfaat kepada UPT SDN 26 Binamu.”
Ibu Nur Aeni Abdullah, S.Pi selaku pengawas gugus 3 Sekolah Dasar Kecamatan Binamu menyatakan “kegiatan ini sangat dibutuhkan oleh sekolah ini, hal ini sesuai dengan kurikulum merdeka, karena guru dituntut untuk melek teknologi. Semoga kegiatan yang diselenggarakan oleh tim PKM Universitas Muslim Maros dapat bermanfaat bagi sekolah serta teknologi yang diberikan oleh tim ke UPT SDN 26 Binamu ini dapat dimanfaatkan oleh guru dengan sebaik-baiknya.”Ujarnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Irwan Fadli, S.Pd., M.HUM dan Pertiwi Indah lestari, S.Pd., M.Pd sebagai anggota tim pelaksana dari unsur dosen dan beberapa mahasiswa Prodi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Muslim Maros.
Pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang dinamis dan berdaya saing, dengan mengedepankan semangat Merdeka Belajar yang sesungguhnya.